Skip to main content

Review Buku Inferno Dan Brown Bentang Pustaka

Ketika techno thriller + sejarah + Dan Brown bertemu


Judul : Inferno
Penulis : Dan Brown
Jumlah Halaman : 644 halaman
Tahun Terbit : September 2013
Penerbit: Bentang Pustaka

Sekali lagi saya menikmati karya thriller apik dari Dan Brown. Setelah tahun lalu menghabiskan The Lost Symbol. Kali ini saya baru bisa menamatkan karya terbarunya yang berjudul Inferno. Terlepas dari berbagai kritik, komentar dan review negatif ceritanya yang relevan membuat saya menikmatinya. Inferno merupakan karya komplit ketika genre techno thriller dipadu dengan keahlian Dan Brown meramu dan mengemas tulisan sejarah yang menawan.

Premis cerita Inferno yang menarik yaitu tokoh protagonis kesayangan kita semua, Robert Landon tiba-tiba mengalami amnesia ketika berada di sebuah RS kota Florence, Italia. Disini mulailah perjalanan panjang petualangan RL dikejar-kejar oleh sebuah agensi rahasia. Ternyata semuanya berawal dari sebuah buku Inferno karangan Dante, seorang saintis bernama Dr Zobrist memperoleh inspirasi untuk menelurkan mahakarya untuk membantu menyelamatkan dunia dari populasi berlebihan manusia. Sang profesor dengan tertatih-tatih harus menelusuri kota seraya menelaah "permainan baru" yang bisa mencelakakan dunia. Ketegangan makin memuncak ketika dirinya mengetahui bahwa keselamatan dunia bisa dijaga hanya oleh dirinya dan partner bernama Dr.Sienna. Apakah lagi-lagi sang tokoh utama bisa menyelamatkan bumi ini dengan memecahkan misteri Inferno Dante? bagaimana nasib umat manusia setelah wabah pandemi yang direncanakan si dokter "gila"?

Para pembaca yang meluangkan waktu untuk menghabiskan Inferno akan merasakan ikut bertualang bersama tokoh rekaan penulis. Dari kota Florence kemudian menuju ke Turki. Khusus mengenai Istanbul, beberapa tahun terakhir banyak film Hollywood seperti Taken 2, James Bond mengambil setting tempat di kota tersebut. Jadi bayangan rumah, suasana khas timur tengah, dan bangunan berkubah yang berpayung terik matahari langsung ada di imajinasi saya. Kita juga diajak menyelami karya sastra yang dibuat oleh Dante, tanpa merasa digurui karena disajikan dengan menarik dan pada porsi yang tepat. Inilah kelebihan dari Dan Brown yang pandai memainkan emosi pembaca, deskripsi dengan detail luar biasa, dipadu dengan unsur seni yang memikat membuat Inferno karya yang layak dinantikan. Meski ending yang dihasilkan kurang greget, hal tersebut sudah dikompensasi oleh kelebihan yang saya jelaskan sebelumnya.

Buku ini layak dibaca bagi anda penggemar berat Dan Brown yang sudah mengikuti petualangan sang ahli simbol sejak The Da vinci Code, Angel & Demon, dan The Lost Symbol. Selain itu bagi anda penggemar cerita thriller teknologi yang dibumbui oleh sastra kenamaan inilah karya yang layak untuk dinikmati.

Comments

Popular posts from this blog

Review Buku Halaman Terakhir oleh Yudhi Herwibowo.

Halaman Terakhir Yudhi Herwibowo Noura Books, 2015. "Orde Baru, suatu masa … Hoegeng sedang diuji. Dua kasus besar mencuat, mencuri perhatiannya yang kala itu menjabat sebagai Kapolri. Dua kasus yang membuatnya terbentur tembok raksasa dan menguji integritasnya sebagai seorang polisi. Kasus pertama adalah Sum Kuning. Kasus pemerkosaan yang menggegegerkan Kota Yogyakarta. Meski telah menggali amat dalam, selalu ada batu yang mengganjal usahanya menemukan pelaku. Berbagai gangguan mengalihkan penyidikan dari bukti dan fakta. Kasus kedua adalah penyelundupan mobil mewah. Keterlibatan seorang putra pejabat tinggi di tanah air membuat kasus ini sulit menyentuh dasar masalahnya. Seolah para pelaku telah mengantisipasi langkah Hoegeng dan anak buahnya, semakin dalam penyelidikan, semakin bukti itu menghilang. Kasus-kasus itu terus membayangi Hoegeng, membebani nuraninya. Mampukah Hoegeng, sang polisi jujur, menutup mata dan meninggalkan sesuatu ya

Review Buku Alex Ferguson, Autobiografi Saya

Refleksi kehidupan manager terbaik di ranah Inggris Judul Buku: Alex Ferguson, Autobiografi Saya Penulis: Sir Alex Ferguson. Alih Bahasa: Zia Anshor Cetakan pertama Gramedia Pustaka Utama Sir Alex 26 Years Made Possible Buku ini sungguh luar biasa, mengapa? GPU berhasil menangkap momentum dengan menerbitkan edisi terjemahan buku ini. Sekedar informasi buku asli berbanderol 450 ribu. Selain itu penerbit sekali lagi menghadirkan buku yang berkualitas bagi pembaca Indonesia. Buku ini memperkaya buku olahraga yang jarang beredar. Buku Alex Ferguson, Autobiografi Saya merupakan refleksi kehidupan manager terbaik di ranah Inggris. Membaca buku ini seperti menonton dan merasakan secara langsung perjalanan hidup sang manager. Buku hardcover ini dibuka dengan gambar apresiasi fan MU atas kebersamaan Sir Alex Ferguson selama 26 tahun di klub tersebut. Seperti menjelajahi perjalanan waktu, di lembaran awal terdapat foto SAF pada awal masa manajerial, dan di lembaran akh

The Ancient Chinese Wisdom oleh Andri Wang

Nilai-nilai kebudayaan Tionghoa untuk kehidupan modern Judul Buku : The Ancient Chinese Wisdom  Penulis : Andry Wang Halaman: 240. Penerbit: Gramedia Pustaka Utama Buku best seller yang ditulis oleh Andri Wang saya beli di Gramedia Amplaz Yogya. Saat itu buku ini berdampingan dengan beberapa buku sejenis di rak pengembangan diri. Ternyata saya tidak salah memilih untuk mebaca buku ini. Saya sangat tertarik karena ingin mengetahui nilai-nilai apa saja yang bisa diambil dari budaya tionghoa. Hal ini bisa saya berikan di kemudian hari kepada orang lain tentunya. Penulis menerangkan kebijaksanaan yang berasal dari kebudayaan China yang masih sangat relevan untuk kehidupan modern. Penulis dengan baik menelaah bagian-bagian kehidupan yang dihadapi manusia modern dengan sudut pandang kebudayaan dalam hal ini, kebijaksanaan China. Di hampir setiap artikel penulis mengupas mengenai sejarah dengan simpel sehingga dapat dicerna oleh pembaca, penulis juga mengutip peribahasa