Skip to main content

Review Buku Paulo Coelho Kitab Suci Kesatria Cahaya

Pelajaran hidup menarik khas Paulo Coelho


Judul buku: Kitab Suci Kesatria Cahaya
Penulis: Paulo Coelho
Halaman: 149.
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama

Judul yang menarik bagi para pembaca, kitab suci kesatria cahaya. Disini penulis seolah ingin mengatakan bahwa kita semua adalah para kesatria cahaya yang disebut dalam tulisannya. Buku ini menarik karena membuat banyak pelajaran hidup menarik yang aplikatif khas tulisan Paulo Coelho. Tidak heran setiap bukunya pasti diburu oleh para penggemar di seluruh dunia.

Buku ini memiliki sedikit kekurangan dalam hal font yang relatif kecil. Mungkin penerbit ingin memberikan efek seperti kita sedang membaca sebuah kitab. Ketidaknyamanan ini mungkin akan mengurangi kenikmatan membaca bagi beberapa orang. 

Membaca buku ini dari awal hingga akhir, cukup memuaskan. Bila anda ingin bergabung bersama para pembaca lainnya menjadi seorang kesatria cahaya, maka dengan membaca dan mempraktekan buku ini adalah salah satu jalannya. Kisah ini telah diterbitkan sebagai seri kolom "Maktub" dalam Folha de Sao Paulo di tahun 1993-1996, surat kabar lainnya di brasil dan di tempat lainnya. Terdapat beberapa hal menarik disini, misalkan pelajaran agar kita tidak terlalu tergesa-gesa dalam membuat suatu tindakan, keputusan, mengeluarkan perkataan.

Ada dua kekeliruan palng fatal dalam hidup, yaitu bertindak terlalu dini dan membiarkan kesempatan terlepas begitu saja; Khalifa Muawiyah pernah bertanya kepada Amru bin Ash tentang rahasia kepiawaian politiknya yang luar biasa: "Saya tak pernah melibatkan diri dalam sesuatu hal tanpa lebih dulu menyiasati jalan keluarnya; selain itu, saya tidak pernah masuk ke dalam sebuah situasi lalu terburu-buru ingin segera keluar lagi," demikian jawabnya.

 Coba kita baca salah satu artikel di kitab Suci Kesatria Cahaya tepatnya di halaman 122,

"Kesatria cahaya telah belajar bahwa Tuhan memakai kesendirian untuk mengajar kita bagaimana hidup bersama orang lain.
    Tuhan memakai kemarahan untuk memperlihatkan pada kita betapa berharganya perdamaian. Tuhan menggunakan kebosanan untuk menegaskan pentingnya petualangan dan spontanitas.
    Tuhan memakai keheningan untuk mengajar kita menggunakan kata-kata secara bertanggug jawab. Dia menggunakan keletihan sehingga kita memahami arti penting keterjagaan. Tuhan menggunakan penyakit untuk menekankan berkah kesehatan yang baik.
     Tuhan menggunakan api untuk mengajar kita tentang air. Dia memanfaatkan bumi sehingga kit mengerti arti penting udara. Tuhan menggunakan kematian untuk memperlihatkan pada kita pentingnya kehidupan."

Kemudian ketika kita melihat berbagai kemiskinan yang merajalela di sekitar kita, sang penulis mengungkapkan betapa mulianya bisa saling berbagi. Dia menerangkan bahwa Kesatria cahaya akan memberi sebelum dimintai.

"Mereka yang melihat penderitaan orang-orang lain dengan sikap tak peduli sesungguhnya merupakan orang-orang yang paling menderita dari semuanya." (hal 123).

"Sang kesatria tahu bahwa mimpi yang besar terdiri atas banyak hal yang berbeda-beda, sama seperti cahaya matahari adalah gabungan dari jutaan sinar."
Buku ini layak dibaca buat anda penggemar buku Paulo Coelho, kisah filsafat kehidupan, inspirasi hidup.

Comments

Popular posts from this blog

Review Buku Halaman Terakhir oleh Yudhi Herwibowo.

Halaman Terakhir Yudhi Herwibowo Noura Books, 2015. "Orde Baru, suatu masa … Hoegeng sedang diuji. Dua kasus besar mencuat, mencuri perhatiannya yang kala itu menjabat sebagai Kapolri. Dua kasus yang membuatnya terbentur tembok raksasa dan menguji integritasnya sebagai seorang polisi. Kasus pertama adalah Sum Kuning. Kasus pemerkosaan yang menggegegerkan Kota Yogyakarta. Meski telah menggali amat dalam, selalu ada batu yang mengganjal usahanya menemukan pelaku. Berbagai gangguan mengalihkan penyidikan dari bukti dan fakta. Kasus kedua adalah penyelundupan mobil mewah. Keterlibatan seorang putra pejabat tinggi di tanah air membuat kasus ini sulit menyentuh dasar masalahnya. Seolah para pelaku telah mengantisipasi langkah Hoegeng dan anak buahnya, semakin dalam penyelidikan, semakin bukti itu menghilang. Kasus-kasus itu terus membayangi Hoegeng, membebani nuraninya. Mampukah Hoegeng, sang polisi jujur, menutup mata dan meninggalkan sesuatu ya

Review Buku Alex Ferguson, Autobiografi Saya

Refleksi kehidupan manager terbaik di ranah Inggris Judul Buku: Alex Ferguson, Autobiografi Saya Penulis: Sir Alex Ferguson. Alih Bahasa: Zia Anshor Cetakan pertama Gramedia Pustaka Utama Sir Alex 26 Years Made Possible Buku ini sungguh luar biasa, mengapa? GPU berhasil menangkap momentum dengan menerbitkan edisi terjemahan buku ini. Sekedar informasi buku asli berbanderol 450 ribu. Selain itu penerbit sekali lagi menghadirkan buku yang berkualitas bagi pembaca Indonesia. Buku ini memperkaya buku olahraga yang jarang beredar. Buku Alex Ferguson, Autobiografi Saya merupakan refleksi kehidupan manager terbaik di ranah Inggris. Membaca buku ini seperti menonton dan merasakan secara langsung perjalanan hidup sang manager. Buku hardcover ini dibuka dengan gambar apresiasi fan MU atas kebersamaan Sir Alex Ferguson selama 26 tahun di klub tersebut. Seperti menjelajahi perjalanan waktu, di lembaran awal terdapat foto SAF pada awal masa manajerial, dan di lembaran akh

The Ancient Chinese Wisdom oleh Andri Wang

Nilai-nilai kebudayaan Tionghoa untuk kehidupan modern Judul Buku : The Ancient Chinese Wisdom  Penulis : Andry Wang Halaman: 240. Penerbit: Gramedia Pustaka Utama Buku best seller yang ditulis oleh Andri Wang saya beli di Gramedia Amplaz Yogya. Saat itu buku ini berdampingan dengan beberapa buku sejenis di rak pengembangan diri. Ternyata saya tidak salah memilih untuk mebaca buku ini. Saya sangat tertarik karena ingin mengetahui nilai-nilai apa saja yang bisa diambil dari budaya tionghoa. Hal ini bisa saya berikan di kemudian hari kepada orang lain tentunya. Penulis menerangkan kebijaksanaan yang berasal dari kebudayaan China yang masih sangat relevan untuk kehidupan modern. Penulis dengan baik menelaah bagian-bagian kehidupan yang dihadapi manusia modern dengan sudut pandang kebudayaan dalam hal ini, kebijaksanaan China. Di hampir setiap artikel penulis mengupas mengenai sejarah dengan simpel sehingga dapat dicerna oleh pembaca, penulis juga mengutip peribahasa