Skip to main content

Selamat Datang 2017

Menjadi awal yang baik apabila kita sedikit meluangkan waktu untuk membuat resolusi ataupun rencana ke depan. Baik dalam pekerjaan, sekolah, dan lain sebagainya membuat semacam harapan tentu sangat baik untuk dilakukan. Setidaknya kita jadi lebih terfokus dalam menggapai rencana tersebut. 

Di post perdana kali ini. Saya sebelumnya ingin mengucapkan selamat tahun baru 2017 buat kamu semua. Semoga selalu dalam keadaan sehat dan sukses (Amin!) di tahun yang baru. Jadi kira-kira apa rencana Haremi Book Corner di tahun 2017?

Mari simak bersama.

 

1. Rencana membuat semacam podcast review buku.

Format podcast rasanya akan jauh lebih nyaman dan sudah relatif digemari para netizen. Obrolan singkat ini juga akan membahas seputar buku. 

2. Membuat buku #AkudanBuku

Segera setelah pelaksanaan teknis dan modal buat cetak tersedia. Saya akan kabari di twitter. Semoga bulan Maret-April, buku ini sudah ada di tangan teman-teman (Amin!).

3. Lebih banyak blogging.

Tahun 2016 kemarin saya sempat mencoba nulis di Medium. Tahun ini saya akan jauh lebih banyak nulis di rumah ini saja.

4. Lebih banyak lagi membaca buku.

Dilihat dari tahun kemarin. Banyak buku yang seharusnya saya bisa selesaikan. Target 80 buku setahun!.

5. Keseimbangan.

Tahun ini saya akan mencoba sama banyak membaca buku nonfiksi dan fiksi.

Itu saja rencana-rencana saya untuk kedepan. Selain tentu saja membabat timbunan dan tumpukan buku yang belum selesai dibaca di sepanjang tahun 2016. Cukup banyak, kawan. Mulai dari Smarter, Faster, Better, The Geography of Genius, dan masih banyak lagi. Belum lagi beberapa buku lainnya yang baru dipesan di awal tahun. 

Mari sama-sama berjuang membabat timbunan. Salam buku itu seru.

Comments

Popular posts from this blog

Review Buku Halaman Terakhir oleh Yudhi Herwibowo.

Halaman Terakhir Yudhi Herwibowo Noura Books, 2015. "Orde Baru, suatu masa … Hoegeng sedang diuji. Dua kasus besar mencuat, mencuri perhatiannya yang kala itu menjabat sebagai Kapolri. Dua kasus yang membuatnya terbentur tembok raksasa dan menguji integritasnya sebagai seorang polisi. Kasus pertama adalah Sum Kuning. Kasus pemerkosaan yang menggegegerkan Kota Yogyakarta. Meski telah menggali amat dalam, selalu ada batu yang mengganjal usahanya menemukan pelaku. Berbagai gangguan mengalihkan penyidikan dari bukti dan fakta. Kasus kedua adalah penyelundupan mobil mewah. Keterlibatan seorang putra pejabat tinggi di tanah air membuat kasus ini sulit menyentuh dasar masalahnya. Seolah para pelaku telah mengantisipasi langkah Hoegeng dan anak buahnya, semakin dalam penyelidikan, semakin bukti itu menghilang. Kasus-kasus itu terus membayangi Hoegeng, membebani nuraninya. Mampukah Hoegeng, sang polisi jujur, menutup mata dan meninggalkan sesuatu ya

Review Buku Alex Ferguson, Autobiografi Saya

Refleksi kehidupan manager terbaik di ranah Inggris Judul Buku: Alex Ferguson, Autobiografi Saya Penulis: Sir Alex Ferguson. Alih Bahasa: Zia Anshor Cetakan pertama Gramedia Pustaka Utama Sir Alex 26 Years Made Possible Buku ini sungguh luar biasa, mengapa? GPU berhasil menangkap momentum dengan menerbitkan edisi terjemahan buku ini. Sekedar informasi buku asli berbanderol 450 ribu. Selain itu penerbit sekali lagi menghadirkan buku yang berkualitas bagi pembaca Indonesia. Buku ini memperkaya buku olahraga yang jarang beredar. Buku Alex Ferguson, Autobiografi Saya merupakan refleksi kehidupan manager terbaik di ranah Inggris. Membaca buku ini seperti menonton dan merasakan secara langsung perjalanan hidup sang manager. Buku hardcover ini dibuka dengan gambar apresiasi fan MU atas kebersamaan Sir Alex Ferguson selama 26 tahun di klub tersebut. Seperti menjelajahi perjalanan waktu, di lembaran awal terdapat foto SAF pada awal masa manajerial, dan di lembaran akh

The Ancient Chinese Wisdom oleh Andri Wang

Nilai-nilai kebudayaan Tionghoa untuk kehidupan modern Judul Buku : The Ancient Chinese Wisdom  Penulis : Andry Wang Halaman: 240. Penerbit: Gramedia Pustaka Utama Buku best seller yang ditulis oleh Andri Wang saya beli di Gramedia Amplaz Yogya. Saat itu buku ini berdampingan dengan beberapa buku sejenis di rak pengembangan diri. Ternyata saya tidak salah memilih untuk mebaca buku ini. Saya sangat tertarik karena ingin mengetahui nilai-nilai apa saja yang bisa diambil dari budaya tionghoa. Hal ini bisa saya berikan di kemudian hari kepada orang lain tentunya. Penulis menerangkan kebijaksanaan yang berasal dari kebudayaan China yang masih sangat relevan untuk kehidupan modern. Penulis dengan baik menelaah bagian-bagian kehidupan yang dihadapi manusia modern dengan sudut pandang kebudayaan dalam hal ini, kebijaksanaan China. Di hampir setiap artikel penulis mengupas mengenai sejarah dengan simpel sehingga dapat dicerna oleh pembaca, penulis juga mengutip peribahasa