Skip to main content

The Negotiator by Frederick Forsyth

Drama plus aksi memukau dari sang master cerita kriminal

 

ANAK PRESIDEN DICULIK!
Demi menguasai sumber daya minyak, sekelom-pok industrialis Amerika Serikat mengatur siasat untuk menggulingkan sebuah pemerintahan di Timur Tengah.
Perjanjian damai dua negara terancam batal.
Seorang juru runding paling andal dipilih untuk berunding dengan penculik dan membebaskan sandera. Apakah kali ini dia berhasil?
Bagaimana nasib negara di Timur Tengah itu? Apakah perjanjian damai dapat diwujudkan?
Frederick Forsyth menghidangkan novel ini dengan detail yang meyakinkan, sejumlah kejutan yang membuat penasaran, dan serangkaian adegan laga yang seru.


  • Judul : The Negotiator
  • ISBN : 978-979-024-414-6
  • Author : Frederick Forsyth
  • Penerjemah : Kristina Sundari
  • Terbit : Januari 2014
  • Halaman : 684
  • Ukuran : 13 x 20,5 cm
Buku pertama yang telah dibaca (The Day of the Jackal) dari sang penulis memberikan kesan pertama yang luar biasa. Frederick Forsyth alias FF memberikan jaminan no.1 buat sebuah cerita kriminal, saya angkat topi untuk Penerbit Serambi yang menerbitkannya di Indonesia. Meskipun beberapa typo di buku ini, tidak mengurangi rasa antusias buat menghabiskan TN. Sungguh karya terbaru FF ini merupakan cerita yang memukau!

Singkat cerita buku ini merupakan sebuah jalinan cerita yang saling terkait, ibarat sebuah jaring laba-laba kita akan menelusuri jalan hingga ke sebuah sarang utama. Disini kita akan mengikuti jejak dari Quinn, seorang negosiator eks anggota militer berpengalaman dalam usaha membebaskan tawanan paling bernilai saat itu. Seorang anak presiden AS yang kuliah di Inggris menjadi sasaran dari aksi ambil untung yang dilakukan sebuah komplotan "rahasia", lewat penceritaan yang piawai dari FF kita mampu dibuat duduk tenang mengikuti setiap langkah yang diambil Quinn dan Sam Sommerville agen FBI (mantap!). Berkeliling negara-negara di Eropa untuk menemukan sebuah kebenaran tentang ......

Novel ini masih sangat relevan, terkait persaingan dua negara adikuasa Amerika Serikat dan Uni Soviet (sekarang Rusia) baik dalam persenjataan dan sumber daya alam. Disini meskipun hanya cerita rekaan semata, FF memberikan sentuhan fakta yang menarik untuk dicermati. Bahwa negara yang menguasai minyak akan dapat mengontrol negara lainnya. Sampai saat ini kita tahu energi adalah isu penting yang dibicarakan di mata dunia internasional. Perburuan minyak hingga cadangan minyak terakhir terus dilakukan, eksplorasi demi eksplorasi tetap menjadi agenda perusahaan minyak dan gas multinasional. Diceritakan saat itu kedua negara adidaya tengah membuat sebuah kesepakatan untuk saling melucuti kekuatan bersenjata demi terciptanya kedamaian global. Presiden AS, John Cormack telah memberikan "simpati" buat pemimpin Soviet Mikhail Gorbachev untuk rancangan pengurangan anggaran pertahanan yang mencapai $100 juta, lewat perjanjian Nantucket. Kabar baik untuk masing-masing pihak karena dapat memberikan kelonggaran fiskal buat memacu pertumbuhan ekonomi kedua negara. Di lain pihak ada rencana gila buat menggulingkan sebuah perusahaan minyak yang berbasis di Arab Saudi, ketika rencana ini berhasil dapat dipastikan harga dan stok minyak dunia dikuasai oleh sebuah perusahaan minyak AS. Rencana demi rencana telah dibuat dan disiapkan, jutaan dolar sudah berada di kantong orang yang tepat buat melaksanakannya. Bagaimana hasil akhir perjanjian Nantucket dan berhasilkah ide nasionalisasi perusahaan minyak Arab? 

Sungguh membaca hingga selesai buku ini seperti menonton kisah Hollywood, dengan script kelas satu dan twist di setiap ujung cerita membuat The Negotiator layak buat anda pecinta thriller dan aksi kriminal.





Comments

  1. Salam kenal mas
    Saya baru selesai pinjam buku ini dari perpustakaan. Bagus memang, cuma berasa lebih mantep pas baca versi non-terjemahannya.
    Nice Blog, keep up the good work :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Salam kenal juga Mbak Nuni.

      Wa ada di koleksi perpus MM UGM ya mbak?

      Terima kasih atas kunjungannya.

      Delete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Review Buku Halaman Terakhir oleh Yudhi Herwibowo.

Halaman Terakhir Yudhi Herwibowo Noura Books, 2015. "Orde Baru, suatu masa … Hoegeng sedang diuji. Dua kasus besar mencuat, mencuri perhatiannya yang kala itu menjabat sebagai Kapolri. Dua kasus yang membuatnya terbentur tembok raksasa dan menguji integritasnya sebagai seorang polisi. Kasus pertama adalah Sum Kuning. Kasus pemerkosaan yang menggegegerkan Kota Yogyakarta. Meski telah menggali amat dalam, selalu ada batu yang mengganjal usahanya menemukan pelaku. Berbagai gangguan mengalihkan penyidikan dari bukti dan fakta. Kasus kedua adalah penyelundupan mobil mewah. Keterlibatan seorang putra pejabat tinggi di tanah air membuat kasus ini sulit menyentuh dasar masalahnya. Seolah para pelaku telah mengantisipasi langkah Hoegeng dan anak buahnya, semakin dalam penyelidikan, semakin bukti itu menghilang. Kasus-kasus itu terus membayangi Hoegeng, membebani nuraninya. Mampukah Hoegeng, sang polisi jujur, menutup mata dan meninggalkan sesuatu ya

Review Buku Alex Ferguson, Autobiografi Saya

Refleksi kehidupan manager terbaik di ranah Inggris Judul Buku: Alex Ferguson, Autobiografi Saya Penulis: Sir Alex Ferguson. Alih Bahasa: Zia Anshor Cetakan pertama Gramedia Pustaka Utama Sir Alex 26 Years Made Possible Buku ini sungguh luar biasa, mengapa? GPU berhasil menangkap momentum dengan menerbitkan edisi terjemahan buku ini. Sekedar informasi buku asli berbanderol 450 ribu. Selain itu penerbit sekali lagi menghadirkan buku yang berkualitas bagi pembaca Indonesia. Buku ini memperkaya buku olahraga yang jarang beredar. Buku Alex Ferguson, Autobiografi Saya merupakan refleksi kehidupan manager terbaik di ranah Inggris. Membaca buku ini seperti menonton dan merasakan secara langsung perjalanan hidup sang manager. Buku hardcover ini dibuka dengan gambar apresiasi fan MU atas kebersamaan Sir Alex Ferguson selama 26 tahun di klub tersebut. Seperti menjelajahi perjalanan waktu, di lembaran awal terdapat foto SAF pada awal masa manajerial, dan di lembaran akh

The Ancient Chinese Wisdom oleh Andri Wang

Nilai-nilai kebudayaan Tionghoa untuk kehidupan modern Judul Buku : The Ancient Chinese Wisdom  Penulis : Andry Wang Halaman: 240. Penerbit: Gramedia Pustaka Utama Buku best seller yang ditulis oleh Andri Wang saya beli di Gramedia Amplaz Yogya. Saat itu buku ini berdampingan dengan beberapa buku sejenis di rak pengembangan diri. Ternyata saya tidak salah memilih untuk mebaca buku ini. Saya sangat tertarik karena ingin mengetahui nilai-nilai apa saja yang bisa diambil dari budaya tionghoa. Hal ini bisa saya berikan di kemudian hari kepada orang lain tentunya. Penulis menerangkan kebijaksanaan yang berasal dari kebudayaan China yang masih sangat relevan untuk kehidupan modern. Penulis dengan baik menelaah bagian-bagian kehidupan yang dihadapi manusia modern dengan sudut pandang kebudayaan dalam hal ini, kebijaksanaan China. Di hampir setiap artikel penulis mengupas mengenai sejarah dengan simpel sehingga dapat dicerna oleh pembaca, penulis juga mengutip peribahasa