Skip to main content

Review Buku The Naked Traveler. 1 Year Round-The-World-Trip. Part 1. Trinity



Judul buku: The Naked Traveler. 1 Year Round-The-World-Trip. Part 1.
Penulis: Trinity.
Cetakan ke Oktober 14, Bentang Pustaka. 


Keinginan beli buku ini berawal dari woro-woro Mbak Trinity mau perjalanan keliling dunia atau RTW pas launching buku ke 4 beliau (sampulnya pink cantik persis buku ini). Waktu itu di TM Jogja saya berkesempatan bertemu dengan bermodal buku baru beliau terus foto + minta TTD setelah menunggu kurang lebih 45 menit. Umpel-umpelan, keringetan sampai kayak baru habis mandi dan jepret akhirnya bisa foto sama mbak Trinity. Kesan yang didapat dari pertemuan singkat itu si penulis memang supel, ramah en pembawaannya asyik mungkin karena udah sering keliling jalan-jalan jadinya lebih supel pembawaannya. #analisisSherlock Singkat cerita foto tersebut ternyata hilang lenyap karena hardisk teman kosan rusak. Hilang sudah kenangan yang bisa dipamerin di blog buku ini.


Ini adalah buku pertama mbak Trinity yang dulu ternyata emak-emak kantoran yang direview di H23BC. Bukan berarti nggak bagus, saya merekomendasikan buat Kamu yang suka kisah perjalanan yang asyik buat baca seri Naked Traveler 1-4. Membaca buku ini dijamin memperkaya pemikiran kita lewat pengalaman yang ditulis di buku ini. Koq bisa? contohnya nih Pak Rhenald Kasali, penulis sekaligus praktisi manajemen terkenal sampai menugaskan mahasiswanya buat "keluyuran" di luar negeri seorang diri (bukan per grup) buat dapat sesuatu, baik pengalaman dan insight dari sebuah negara yang dikunjungi. (Kisah para mahasiswanya sudah dibukukan)


Siapa sih yang nggak tertarik bisa kenal banyak hal di luar sana (luar negeri, maksudnya) dengan hanya duduk manis, sambil ditemani kopi, teh atau cukup duduk di depan teras rumah sambil merasakan semilir angin yang isis.


Membaca buku ini kita jadi kepengen mencoba melakukan perjalanan ke tempat yang nggak biasa bagi orang Indonesia. Di luar Asean misalkan. Hayoo siapa yang terinspirasi pergi ke Peru trus ngelipir ke Machu Picchu sehabis melahap buku ini.


Buku Part 1 ini ditulis mbak Trinity soal perjalanan RTW (dari awal berangkat - Amerika Selatan) plus seluk beluk yang mesti kita mengerti ketika hendak nekat RTW :)


Banyak hal yang bisa kita nikmati di buku yang satu ini, dengan penulisan yang ok banget. Kita dengan mudah bisa menikmati cerita perjalanan, merasakan feeling penulis pas ada di jalan, unek-unek mbak T ketika membandingkan negara kita dengan salah satu negara yang rapi banget ngatur pariwisatanya. Suka duka tumplek blek semua disini, tidak terhitung berapa kali kita dibuat terpukau dengan trip mbak T. Berterima kasih dengan buku yang penuh warna ini, kita nggak bakal bosen bacanya. Selain itu pasti ada gelak tawa atau minimal senyum muncul di wajah ketika ada hal-hal lucu yang terjadi.


Tidak bisa dipungkiri kelebihan mbak T dalam tulisannya yang khas, menceritakan pengalamannya dengan fun, asyik membuat orang pengen traveling dan menjadi penggemar mbak Trinity.


Salah satu hal menurut saya mengapa Naked Traveler disukai pembaca baik di blog dan buku. Misalkan kita sebagai pembaca pada umumnya (selain calon traveler ya) pengen dapat sesuatu yang baru (bosen nggak dengan kisah inspiratif, ngelucu, motivasi yang itu-itu aja) misalnya dengan pengalaman mbak Trinity disini. Masak iya, kita pengen baca buku Traveling namun pas dibaca yang ada kita dibuat ribet dengan detail kesana sini, ongkos, rute, dll. Keburu pusing duluan nanti. Menurut saya disini letak positioning pasar dari buku-buku mbak Trinity. Menjual pengalaman sebuah perjalanan dengan gaya berceritanya yang khas.

Semua pengalaman seru penulis di RTW #1 ini keren-keren, tapi bila ditanyakan favorit saya adalah cerita mbak Trinity sampai di naik turun gunung sampai terkena altitude sickness. Kebayang nggak bisa mbak Trinity dengan sukses mencapai perjalanan yang nggak mudah ke Glacier Pastoruri di Peru dengan ketinggian 5.250 mdpl, sambil doping daun coca.

Simpulannya buku ini wajib dibaca buat kamu yang mengikuti seri Naked Traveler atau yang pengen tahu gimana sih serunya jalan-jalan keliling dunia. Nantikan review Part 2 ya.

Comments

  1. Halo, salam kenal :D
    huwaah ini udah jadi inceran sejak lama.kayaknya lebih seru yang ini daripada TNT 1-4 yah :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. salam kenal juga Rico
      Di review orang-orang banyak juga bilang yang ini lebih bagus dari seri TNT

      Delete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Review Buku Halaman Terakhir oleh Yudhi Herwibowo.

Halaman Terakhir Yudhi Herwibowo Noura Books, 2015. "Orde Baru, suatu masa … Hoegeng sedang diuji. Dua kasus besar mencuat, mencuri perhatiannya yang kala itu menjabat sebagai Kapolri. Dua kasus yang membuatnya terbentur tembok raksasa dan menguji integritasnya sebagai seorang polisi. Kasus pertama adalah Sum Kuning. Kasus pemerkosaan yang menggegegerkan Kota Yogyakarta. Meski telah menggali amat dalam, selalu ada batu yang mengganjal usahanya menemukan pelaku. Berbagai gangguan mengalihkan penyidikan dari bukti dan fakta. Kasus kedua adalah penyelundupan mobil mewah. Keterlibatan seorang putra pejabat tinggi di tanah air membuat kasus ini sulit menyentuh dasar masalahnya. Seolah para pelaku telah mengantisipasi langkah Hoegeng dan anak buahnya, semakin dalam penyelidikan, semakin bukti itu menghilang. Kasus-kasus itu terus membayangi Hoegeng, membebani nuraninya. Mampukah Hoegeng, sang polisi jujur, menutup mata dan meninggalkan sesuatu ya

Review Buku Alex Ferguson, Autobiografi Saya

Refleksi kehidupan manager terbaik di ranah Inggris Judul Buku: Alex Ferguson, Autobiografi Saya Penulis: Sir Alex Ferguson. Alih Bahasa: Zia Anshor Cetakan pertama Gramedia Pustaka Utama Sir Alex 26 Years Made Possible Buku ini sungguh luar biasa, mengapa? GPU berhasil menangkap momentum dengan menerbitkan edisi terjemahan buku ini. Sekedar informasi buku asli berbanderol 450 ribu. Selain itu penerbit sekali lagi menghadirkan buku yang berkualitas bagi pembaca Indonesia. Buku ini memperkaya buku olahraga yang jarang beredar. Buku Alex Ferguson, Autobiografi Saya merupakan refleksi kehidupan manager terbaik di ranah Inggris. Membaca buku ini seperti menonton dan merasakan secara langsung perjalanan hidup sang manager. Buku hardcover ini dibuka dengan gambar apresiasi fan MU atas kebersamaan Sir Alex Ferguson selama 26 tahun di klub tersebut. Seperti menjelajahi perjalanan waktu, di lembaran awal terdapat foto SAF pada awal masa manajerial, dan di lembaran akh

The Ancient Chinese Wisdom oleh Andri Wang

Nilai-nilai kebudayaan Tionghoa untuk kehidupan modern Judul Buku : The Ancient Chinese Wisdom  Penulis : Andry Wang Halaman: 240. Penerbit: Gramedia Pustaka Utama Buku best seller yang ditulis oleh Andri Wang saya beli di Gramedia Amplaz Yogya. Saat itu buku ini berdampingan dengan beberapa buku sejenis di rak pengembangan diri. Ternyata saya tidak salah memilih untuk mebaca buku ini. Saya sangat tertarik karena ingin mengetahui nilai-nilai apa saja yang bisa diambil dari budaya tionghoa. Hal ini bisa saya berikan di kemudian hari kepada orang lain tentunya. Penulis menerangkan kebijaksanaan yang berasal dari kebudayaan China yang masih sangat relevan untuk kehidupan modern. Penulis dengan baik menelaah bagian-bagian kehidupan yang dihadapi manusia modern dengan sudut pandang kebudayaan dalam hal ini, kebijaksanaan China. Di hampir setiap artikel penulis mengupas mengenai sejarah dengan simpel sehingga dapat dicerna oleh pembaca, penulis juga mengutip peribahasa