Friday, 13 February 2015

Review Buku Filosofi Kopi oleh Dee Lestari

Judul : Filosofi Kopi: Kumpulan Cerita dan Prosa Satu Dekade
Penulis: Dewi Lestari
Penerbit: Bentang.



Kumpulan cerita pendek Filosofi Kopi menarik perhatian saya karena diangkat menjadi sebuah film dan akan ditayangkan dalam waktu dekat. Ada beberapa kumcernya telah saya baca saat kuliah seperti Madre dan Rectoverso. Masih segar di benak saya saat 2008 Dee merupakan penulis yang mendominasi industri buku dan mengeluarkan karya yang unik. Rectoverso dibundel dengan sebuah CD musik yang dinyanyikan oleh Glen Fredly. Film Madre pun telah saya tonton dan sangat menyenangkan mendapati film tersebut diadaptasi dengan sangat baik dari tulisan Dee.



FK merupakan kumpulan cerita dengan Filosofi Kopi sebagai cerita utamanya. Hampir semuanya merupakan cerpen yang memikat. Namun bagi saya yang sangat membekas adalah cerita pertama. Saya sependapat dengan beberapa pandangan yang menuliskan dukungan untuk buku ini. Lewat cerpen yang ada Dee mampu menunjukkan kepiawaian dirinya untuk menjadi penulis kelas wahid Indonesia. Daya pukau kalimat-kalimat yang diciptakan Dee adalah oase bagi para pembaca. Banyak penulis yang terinspirasi oleh tulisannya.


Filosofi Kopi bukan sekedar bercerita seorang anak muda yang passionate dengan kopi. Cerita yang dinarasikan oleh Jody yang menjadi saksi mata perjalanan kedai Koffie B E N & J O D Y hingga berubah menjadi F I L O S O F I Kopi Temukan diri Anda di Sini. Premisnya kedua anak muda ibukota dengan kedai kopi modern yang sedang di puncak kejayaannya harus belajar dan berubah dari seorang kakek sederhana di pelosok. Pembaca seolah terikat masuk di dalam cerpen ini, menemukan dirinya menjadi seorang penikmat kopi yang mampir tiap hari maupun seorang first timer sekedar mencicipi secangkir kopi. Dee mampu meramu tema cerita yang sederhana (layaknya Madre) dan menampilkannya dengan sentuhan yang memukau. (bukankah kopi dan cokelat berkualitas diproduksi di tanah kita)


Pada Filosofi Kopi Dee sepertinya ingin menyampaikan hidup itu kadang punya sisi "pahit" (bisa sifat, tabiat buruk seseorang) yang harus dijalani bukan disembunyikan. (didempul, dipoles sehingga bagian luarnya yang glamor, gemerlap untuk ditampilkan)

Filosofi Kopi direkomendasikan untuk semua orang yang mencintai karya penulis Indonesia. Selamat membaca. 


P.S. : Terima kasih sudah mampir dan membaca di h23bc.com. Yuk dukung karyaku dengan bantu share artikel ini di media sosial kamu, tinggalkan komentar, dan follow @h23bc. Dukungan kamu akan sangat berarti.

1 comment:

  1. Benar sekali. Saya juga menyukai cerita Filosofi Kopi. Banyak sekali pesan moral yang di dapat. Bahkan saya salut dengan Ben atau Jody, saya lupa, yang akan menerangkan filosofi kopi pesanan pelanggannya. Pokoknya mantap sekali ceritanya. Dan saya tidak sabar menunggu filmnya rilis. Pasti keren.

    ReplyDelete