Sunday, 30 March 2014

Seni Berbicara oleh Larry King

Berkomunikasi ala Larry King

 

Judul Buku : Seni Berbicara kepada siapa saja, kapan saja, di mana saja.

Penulis : Larry King.

Halaman: 211.

Penerbit: Gramedia Pustaka Utama.


Dengan sampul buku berwarna merah dan judul menonjol memberikan impresi kuat kepada pembaca. Dalam benak saya buku ini harus dibaca supaya bisa mahir berkomunikasi. Buku ini saya beli pada saat tahun 2012, ketika saya sedang belajar public speaking di pelatihan singkat milik SwaragamaFM. Larry King (81), seorang pembawa acara radio dan tv senior yang disegani di Amerika. CNN melambungkan namanya lewat program tv berjudul "Larry King Live" sejak 1985 hingga 2010. Tentunya tidak terhitung berapa tokoh besar yang telah diwawancarai di acara tersebut. Bayangkan Andy F. Noya dengan "Kick Andy" selama 8 tahun di Indonesia. Seni berbicara edisi revisi yang saya baca merupakan pengalaman penulis yang berisi cara berkomunikasi ala Larry King.

Hal yang menyenangkan ketika mengetahui seorang Larry King pun sempat gugup ketika siaran radio pertama. Ini membuktikan bahwa host kawakan pun berangkat dari bawah dan mengalami kegugupan. Dari awal bab pertama kita diajak untuk sama-sama belajar tentang berkomunikasi dengan baik. Hebatnya sang penulis disini tidak terkesan menggurui pembaca. Ketika kita membaca dari awal hingga akhir, hampir semua kiat berkomunikasi dibahas lengkap di buku ini. Semua hal yang kita butuhkan ketika ingin lancar berkomunikasi dengan orang lain, dikupas dengan bahasa menarik oleh Larry King. Meskipun budaya amerika dengan kita cukup berbeda, namun hal-hal universal dalam cara berkomunikasi yang tepat dapat diaplikasikan di Indonesia.

"Ingatlah orang yang anda ajak bicara akan semakin menikmati percakapan jika mereka tahu bahwa anda menikmatinya juga.

Bab demi bab sangat menarik untuk dibaca, karena yang diutarakan penulis bukan teori kosong melainkan pengalaman yang membungkus poin-poin tentang seni berbicara. Hal ini membuat kita mengalir dengan lancar untuk belajar dari buku ini. Mulai dari bab 2 tentang memecah kebuntuan. Bab ini menerangkan bagaimana membuka sebuah percakapan. Disini penulis mengutarakan topik apa saja bisa dipakai untuk memulai pembicaraan. tentunya harus menghindari pertanyaan ya atau tidak. selain itu ada kontak mata, gestur tubuh, dsb. Semua topik yang ada layak dibaca untuk mengetahui rahasia berkomunikasi dengan baik. Mulai dari teknik komunikasi di tempat sosial semisal acara pernikahan, presentasi, pidato hingga tips bertahan di radio dan televisi.

KISS akronim dari "Keep It Simple, Stupid". Tak ada kata-kata murahan, kalimat rumit, istilah teknis, atau kata-kata trendi dari pidato Carld Sandburg, Winston Churchill, dan John F. Kennedy. Ikutilah contoh mereka, dan meskipun anda bukan seorang Churchill, anda akan sanggup menyampaikan pesan anda. Itulah yang membuat anda menjadi pembicara efektif.

Buku ini layak untuk dibaca bagi anda yang ingin memulai belajar untuk mahir berbicara di depan umum, atau anda yang ingin memperdalam lagi tentang hal presentasi, berpidato, dll. Dari pelajar hingga profesi yang menuntut komunikasi yang efektif seperti penyiar, mc, maupun tim pemasar dan penjual. Merupakan nilai plus bagi seorang pelajar atau mahasiswa untuk membaca buku ini. Salah satu keahlian telah anda ketahui untuk masa depan. Tentu teori yang baik harus ditunjang dengan latihan, latihan, dan latihan. Semoga menjadi anda dapat menjadi seorang yang mampu berkomunikasi dengan baik.

No comments:

Post a Comment